Mahasiswa UBSI Laksanakan Pengabdian Masyarakat: Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air dan Hidup Rukun Sejak Dini di SDN Kenari 01 Jakarta Pusat
Jakarta, 3 Juni 2025 —
Sekelompok mahasiswa dari Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) yang terdiri dari Laila Safitri, Selvia Artika Sari, Aulia Hanan Lipi, dan Najla Khairunnisa melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tema “Cara Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air dan Hidup Rukun Sejak Dini Terhadap Siswa Sekolah Dasar” di SDN Kenari 01 Jakarta Pusat.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh pentingnya menanamkan nilai-nilai cinta tanah air dan hidup rukun kepada generasi muda sejak dini. Dalam era globalisasi dan pesatnya perkembangan teknologi digital saat ini, anak-anak sangat rentan terpengaruh oleh konten-konten yang dapat mengikis nilai kebangsaan dan toleransi. Oleh karena itu, penanaman karakter nasionalisme dan sikap saling menghargai perlu dilakukan secara aktif di lingkungan pendidikan dasar.
Berbagai kegiatan edukatif dan interaktif dilakukan dalam program ini, seperti penyuluhan materi cinta tanah air, permainan edukatif, kuis kebangsaan, hingga mengisi quisioner sebagai bahan evaluasi. Selain itu, siswa juga dikenalkan dengan lagu-lagu nasional, tokoh-tokoh pahlawan, dan pentingnya menjaga kerukunan dalam keberagaman. Tak hanya siswa, guru-guru di SDN Kenari 01 juga turut berperan aktif dalam mendampingi kegiatan ini.
“Kami percaya bahwa dengan pendekatan yang menyenangkan dan sesuai usia anak-anak, nilai-nilai kebangsaan bisa lebih mudah dipahami dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari mereka,” ujar Laila Safitri, Ketua Pelaksana kegiatan pengabdian.
Program pengabdian ini juga didukung penuh oleh dosen pembimbing dari UBSI, Ibu Niken Herawati, SE, MM, yang menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa bisa terus dilakukan secara berkelanjutan di sekolah-sekolah lain.
Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan siswa-siswi di SDN Kenari 01 Jakarta Pusat dapat tumbuh menjadi generasi muda yang mencintai negaranya, menghargai perbedaan, dan mampu hidup rukun dalam keberagaman bangsa Indonesia.
