Di tengah hamparan sawah hijau yang membentang luas di Desa Pasirjambu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berdiri sebuah sekolah dasar bernama SDN “Sukamaju”. Sekolah yang menjadi pusat pendidikan bagi anak-anak desa ini, sayangnya, mengalami nasib kurang baik beberapa waktu lalu. Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah tersebut telah menyebabkan kerusakan pada beberapa ruang kelas, Menjamin keselamatan dan kenyamanan siswa dalam belajar. Atap bocor, dinding retak, dan perabotan sekolah rusak, menciptakan suasana belajar yang tidak kondusif.
Namun, di tengah musibah tersebut, terpancar semangat juang yang luar biasa dari warga Desa Sukamaju. Mereka tidak ingin melihat sekolah yang menjadi tempat anak-anak menimba ilmu terbengkalai begitu saja. Dengan tekad bulat, warga desa, para guru, dan siswa SDN “Sukamaju” bersatu padu untuk memperbaiki sekolah mereka.
“Kami tidak bisa membiarkan sekolah anak-anak kami rusak begitu saja,” ujar Pak Ahmad, kepala sekolah SDN “Sukamaju”, mengungkapkan tekad kuat mereka. “Sekolah ini adalah tempat mereka menuntut ilmu, tempat mereka bermimpi, dan tempat mereka tumbuh menjadi generasi penerus bangsa. Kami harus memastikan bahwa mereka memiliki lingkungan belajar yang aman dan nyaman.”
Pada tanggal 15 Juli 2024, gerakan gotong royong pun dimulai. Warga desa, guru, dan siswa berbaur menjadi satu, menunjukkan semangat persatuan yang luar biasa. Mereka bahu membahu membersihkan puing-puing, memperbaiki atap yang bocor, mengecat dinding yang retak, dan menata kembali perabotan sekolah yang rusak.
“Kami ingin anak-anak kami kembali semangat belajar,” ujar Ibu Tuti, salah seorang warga desa, mengungkapkan harapannya. “Sekolah yang rusak membuat mereka sulit berkonsentrasi, semangat mereka menurun. Kami ingin mereka kembali merasakan kebahagiaan belajar di sekolah yang nyaman dan aman.”
Semangat gotong royong ini semakin kuat dengan dukungan dari berbagai pihak. Donatur yang peduli dengan pendidikan anak-anak desa berdatangan, menyumbangkan bahan bangunan dan tenaga ahli. Bantuan ini semakin memperkuat tekad mereka untuk memperbaiki sekolah dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi anak-anak desa untuk meraih masa depan yang cerah.
“Kami sangat bersyukur atas bantuan dan dukungan dari semua pihak,” kata Pak Ahmad, mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Semangat gotong royong ini menunjukkan bahwa kita semua peduli dengan masa depan anak-anak. Kami yakin, dengan kerja sama yang baik, sekolah ini akan kembali layak dan nyaman untuk belajar.”
Di tengah hiruk pikuk kegiatan renovasi, terlihat anak-anak SDN “Sukamaju” bersemangat membantu. Mereka membersihkan halaman sekolah, membantu mengecat dinding, dan menata kembali perabotan sekolah. Rani, salah seorang siswa kelas 5, menuturkan, “Saya senang sekolah saya sudah mulai diperbaiki. Sekarang saya bisa belajar dengan nyaman dan fokus.” Senyum ceria terpancar di wajahnya, merefleksikan semangat belajar yang kembali berkobar.
Renovasi SDN “Sukamaju” bukan hanya sekadar memperbaiki bangunan, tetapi juga merekonstruksi semangat belajar anak-anak. Sekolah yang layak akan meningkatkan kualitas pendidikan dan membuka peluang yang lebih baik bagi anak-anak desa untuk meraih masa depan yang cerah. Semangat gotong royong yang terpancar di Desa Pasirjambu merupakan bukti nyata bahwa kepedulian masyarakat dapat mengatasi berbagai tantangan dan membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa. Semoga semangat ini terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat untuk bersama-sama membangun pendidikan yang berkualitas.
